Tuesday, January 13, 2009

Berkunjung Ke Candi Borobudur


Borobudur merupakan salah satu peninggalan sejarah terindah dan terbaik di dunia yang tercatat dalam Daftar Peninggalan Sejarah Dunia. Candi Borobudur adalah bangunan agama Budha terbesar di dunia dan telah diakui sebagai peninggalan sejarah terbesar yang pernah dibuat oleh manusia dan hingga kini selalu dikunjungi oleh jutaan turis domestik maupun mancanegara.Borobudur mempunyai bentuk bangunan yang tiada ada duanya di dunia. Bentuk arsitektur tersebut terinspirasi dari filsafat micro cosmos yang akan menimbulkan berbagai pertanyaan seperti kapan, bagaimana caranya, berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk membangun dan oleh siapa. Jawaban pasti akan hal tersebut masih merupakan misteri hingga saat ini karena tidak adanya satu dokumen pun yang bisa ditemukan. Berdasarkan tulisan singkat yang ada pada prasasti yang ditemukan, maka banyak ahli menyatakan bahwa Borobudur dibangun pada sekitar abad ke 8 ketika Raja Samaratungga dari Dinasti Syailendra memerintah kerajaannya di Jawa Tengah.Borobudur mempunyai arti yang samar-samar, tetapi sebenarnya kata tersebut merupakan sebuah gabungan kata “Bara “ dan “Budur”. Bara berasal dari bahasa Sansekerta yang berarti komplek candi atau biara, sementara Budur mengingatkan akan kata dari Bahasa Bali yang berarti di atas. Dengan demikian, Borobudur berarti biara yang terletak di atas bukit.Borobudur adalah bangunan yang penuh dengan ornamen yang mengandung fosofi dimana ornamen-ornamen tersebut mempunyai symbol kesatuan dalam perbedaan yang dapat diikuti oleh semua orang untuk mencapai tujuan hidup yang paling mulia. Relief-relief yang terpahat pada tembok-tembok candi menceritakan akan ajaran hidup manusia yang sangat indah. Dengan kata lain, Borobudur adalah jiwa dari seni, budaya dan filsafat.

Monday, November 24, 2008

Teratai Kerdil (Nymphaea tetragona Georgi)


Teratai Kerdil (Nymphaea tetragona Georgi)

Familia : Nymphaeaceae

Uraian :
Jenis teratai ini tersebar di benua Asia, Amerika, daratan China, Korea, Jepang dan Indonesia. Tetarai kerdil tergolong dalam Nymphaea alba L. Tanaman air atau rawa, tumbuh liar pada genangan air yang dangkal atau dipelihara di kolam-kolam sebagai hiasan. Daun dan bunga keluar dari akar rimpang di dasar lumpur, yang tumbuh ke atas pada permukaan air. Daun mengapung pada permukaan air, sedang bunga pada air yang dangkal akan muncul di atas permukaan air.

Helaian daun bangun perisai, tepi bergerigi, bagian pangkal bercangap sempit dan dalam, warnanya hijau. Bunga mekar selama 4 jam saja. Daun mahkota warnanya ungu.

Nama Lokal :Tunjung;

SIFAT KIMIAWI DAN EFEK FARMAKOLOGIS:
Menurunkan panas, mengaktifkan fungsi
limpa.
KANDUNGAN KIMIA:
Akar dan daun mengandung asam amino dan alkaloid.

Penyakit Yang Dapat Diobati :
Hipertensi, kejang kronis pada anak, kecanduan alkohol;

BAGIAN YANG DIPAKAI:
Bunga, akar. Saat bunganya sedang mekar, siap untuk dipetik lalu dijemur sampai kering, dan dapat dimanfaatkan sebagai obat tradisional. Pemakaian segar atau yang telah dikeringkan.

KEGUNAAN:
- Tekanan darah tinggi.
- Kejang kronis pada anak.
- Kecanduan alkohol.

PEMAKAIAN: Untuk minum: 7-14 kuntum bunga, direbus.

CARA PEMAKAIAN:
1. Kejang kronis pada anak:
7-14 kuntum bunga direbus dengan 3 gelas air bersih sampai tersisa 2 gelas. Setelah dingin disaring, minum.

Friday, November 21, 2008

Hipotensi (Tekanan Darah Rendah)


berbicara hipotensi tentu dalam bayangan kita adalah gejalanya dulu yaitu sering pusing dan jatuh pingsan, hal ini sering banget ditanyakan oleh pasien saya di praktek, ketika mereka datang dengan keluhan pusing pasti yang mereka tanyakan adalah ‘gimana tensi saya dok?, apakah turun?’…menurut catatan yang saya baca, hipotensi (tekanan darah rendah) adalah suatu keadaan dimana tekanan darah lebih rendah dari 90/60 mmhg atau tekanan darah cukup rendah sehingga menyebabkan gejala-gejala seperti pusing dan pingsan…

jadi tidak salah khan pertanyaan yang diajukan oleh pasien itu?…gejala pusing dan jatuh pingsan merupakan gejala yang paling sering dirasakan oleh pasien hipotensi…gejala ini timbul karena adanya gangguan penghantaran oksigen ke otak…


sebenarnya tubuh mempunyai mekanisme untuk menstabilkan tekanan darah, kestabilan tekanan darah ini penting sebab tekanan harus cukup tinggi untuk mengantarkan oksigen dan zat makanan ke seluruh sel di tubuh dan membuang limbah yang dihasilkan…jika tekanan terlalu tinggi, bisa merobek pembuluh darah dan menyebabkan perdarahan di dalam otak (stroke hemoragik) atau komplikasi lainnya….jka tekanan terlalu rendah, darah tidak dapat memberikan oksigen dan zat makanan yang cukup untuk sel dan tidak dapat membuang limbah yang dihasilkan sebagaimana mestinya…

dari sekian banyak penyebab hipotensi maka hipotensi karena perubahan posisi tubuh atau hipotensi ortostatik lah yang paling sering terjadi…kapan pasien dikatakan menderita hipotensi jenis ini?…bila dijumpai penurunan tekanan darah sistolik yang menetap di bawah 80 mmHg atau penurunan tekanan darah sistolik lebih dari 30 mmHg yang diikuti oleh gejala klinis saat perubahan posisi tubuh dari tidur ke berdiri secara tiba tiba…

gejala klinis yang terjadi cukup bervariasi acapkali keluhan yang disodorkan penderita lebih merupakan keluhan neuropati autonom seperti mudah lelah, pusing, pingsan, sering menguap, tutur kata yang kabur, penglihatan kabur, wajah pucat, keringat dingin, mual, perasaan tak nyaman di perut, sensasi terceki…keluhan yang muncul ini kadang tidak berhubungan erat dengan kualitas penyakit…ada
kecenderungan peningkatan kualitas gejala saat pagi hari ketika
bangun tidur, makin reda bila hari telah siang atau penderita kembali berbaring…

lalu, apa yang sebenarnya menjadi penyebab dari hipotensi ini?…penyebab disini dapat dikelompokan menjadi tiga yaitu :

* curah jantung berkurang, penyebabnya irama jantung abnormal, kerusakan atau kelainan fungsi otot jantung, penyakit katup jantung, emboli pulmoner…

* volume darah berkurang, penyebabnya perdarahan hebat, diare, keringat berlebihan, berkemih berlebihan…

* meningkatnya kapasitas pembuluh darah, penyebabnya syok septik, pemaparan oleh panas, diare, obat-obat vasodilator (nitrat, penghambat kalsium, penghambat ACE)

so apa yang harus dilakukan pada penderita hipotensi?…beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengurangi gejala hipotensi antara lain :

- aktivitas fisik yang dilakukan secara teratur seperti berjalan cukup mampu mengurangi timbulnya gejala…

- tidur dengan posisi kepala terangkat ± 30 cm dan alas tidur dapat memperbaiki hipotensi ortostatik melalui mekanisme berkurangnya tekanan arteri ginjal yang selanjutnya akan merangsang pelepasan renin dan meningkatkan volume darah…

- menggunakan obat obatan yang dapat menaikan tekanan darah…
- menggunakan obat alami

Bawang merah bernama latin allium cepa L. Tanaman ini termasuk kerabat Liliaceae. Di Indonesia memiliki berbagai nama, abang mirah (Aceh), bawang abang (Palembang), bawang sirah (Minangkabau), bawang acar (Sunda), bawang sulung (Lampung), brambang (Jawa), bhabang merah (Madura), dan jasun mirah (Bali). Dalam bahasa Inggris disebut red onion dan orang Arab menyebutnya basal.

Tanaman berupa umbi lapis ini diduga berasal dari Asia, terutama Palestina, India, Utara Pakistan dan daerah pengunungan Iran dan juga berkembang ke Mesir dan Turki. Dari berbagai literatur diketahui, tahun 3200 - 2700 SM bangsa Mesir Kuno sering melukiskan bawang merah pada patung dan tugu-tugu mereka.

Tinggi herba semusim ini sekitar 40-60 cm. Daunnya pipih memanjang, berwarna hijau keputihan. Bunganya pun tumbuh memanjang berwarna putih kemerahan. Tangkai bunganya sewarna dengan dengan tangkai daun. Buahnya berbentuk bulat, berwarna hijau. Akarnya serabut, tumbuh dangkal sehingga untuk memperoleh tanaman yang tumbuh dan berproduksi dengan baik, bawang merah ditanam di tanah yang gembur.

Menurut Dr. Ismail Abdul Mutalib Al-Khatib, dalam bukunya Bawang Dalam Pengobatan Islam, bawang merah memiliki kegunaan untuk mengobati penyakit-penyakit sebagai berikut :

Khasiat dan kegunaan bawang merah:

1. Gangguan Pencernaan
Rebus bawang merah dengan kulitnya. Kemudian kulitnya dikupas dan ditumbuk sampai halus. Setelah itu campurkan dengan madu asli dan dimakan dengan roti. Lakukan cara ini beberapa kali.

2. Sembelit
Bawang merah dihaluskan setengah cangkir, susu 1 cangkir. Minum campuran tersebut setiap pagi, sampai buang air besar lancar.

3. Diare
Bawang merah yang dikupas setengah cangkir, biji kopi yang digiling setengah cangkir, madu asli setengah cangkir. Campurkan ketiga bahan tersebut dan dimakan untuk menghilangkan diare.

4. Pembersih Darah
Makan bawang merah setiap hari untuk membersihkan darah dari mikroba.

5. Tekanan Darah Rendah
Perasan bawang merah 1 sendok, perasan buah pir 1 sendok dan air panas 1 cangkir. Campurkan ketiga bahan tersebut dalam gelas dan minum setiap hari sebelum tidur.

6. Radang Limpa
Bawang merah diisi dengan biji jintan putih dan jintan manis, kemudian dipanggang. Makan dengan minyak zaitun selama tiga hari.

7. Kencing Manis
Makan bawang merah mentah bersama empelur kubis (batang bagian tengah kol) setiap hari untuk mengurangi kadar gula darah.

8. Radang Prostat
Seikat bawang merah dan cuka apel. Rendam bawang merah dalam cuka selama tiga hari, kemudian disaring. Minum secangkir sehari selama 10 hari berturut-turut.

9. Kencing Tidak lancar
Gosokkan bawang merah panas pada pinggang dan kantung kencing. Minum perasan bawang merah yang telah dicampur dengan perasan jeruk, madu dan air panas.
10. Impotensi Bawang cincang setengah gelas, madu asli 1 gelas. Rebus bawang merah dengan madu sampai hilang baunya. Makan campuran itu sesendok setiap hari sesudah makan sampai normal kembali.

11. Penyakit Batu Ginjal
Tumbuk halus biji kurma yang digoreng dan masukkan ke dalam sebiji bawang kemudian dipanggang. Kupas kulitnya dan makan sekali sehari selama seminggu.

12. Batuk Rejan
Masak bawang merah dengan air dan gula tumbuhan sampai kental. Simpan dalam wadah yang tertutup kemudian minum menurut aturan berikut : Untuk anak-anak, 1 sendok kecil 3 kali sehari Untuk dewasa, 1 sendok besar 3 kali sehari

13. Asma
Perasan bawang merah setengah cangkir, madu asli setengah cangkir. Untuk mencegah asma, minum campuran bawang merah dari madu setiap hari selama sebulan.

14. Radang Paru-Paru
Untuk mengurangi radang, dada dan punggung dibaluri dengan bawang merah panas sebelum tidur. Bungkus bawang dengan kain.

15. Demam dan Salesma
- Mencuci hidung dengan uap bawang merah
- Makan bawang merah mentah dengan jeruk
- Bawang merah dibalurkan di sekeliling tengkuk

16. Mata Bengkak
Perasan bawang merah 5 tetes, madu asli 5 tetes. Campurkan bahan ini dalam satu wadah yang bersih. Kemudian teteskan ke dalam mata.

17. Selaput Putih
Gunakan cara yang sama dengan mata bengkak

18. Kutil atau Mata Ikan
Sepotong bawang merah mentah yang telah dicelupkan dalam cuka diletakkan di tempat yang ada kutilnya. Lalu ditempel dengan plester selama dua hari. Ulangi tindakkan ini sampai kutil tercabut

19. Rambut Rontok
Kulit kepala diolesi dengan perasan bawang merah setiap hari. Kemudian pada waktu pagi dibersihkan dengan air dan sabun. Ulangi tindakan ini sampai rambut tidak rontok lagi.

20. Bisul dan Luka Bernanah
Bawang merah yang telah dihaluskan dimasak bersama minyak zaitun sampai berminyak. Kemudian oleskan ke atas luka sampai nanah berhenti keluar.

(sumber dari blogdokter.net

Obat Penurun Tekanan Darah Tinggi Alami


1. Daun Dewa (Gynura segetum Merr.)
Efek/khasiat : meningkatkan sirkulasi darah, mencairkan bekuan darah, antikoagulan
Dosis : 15-30 gram daun segar atau 5-10 gram umbi

2. Mengkudu (Morinda citrifolia L.)
Khasiat/efek : menurunkan kolesterol tinggi, menurunkan tekanan darah tinggi, menurunkan kadar gula darah
Dosis : 2-3 buah matang

3. Mawar (Rosa chinensis Jacq.)
Efek/khasiat : melancarkan sirkulasi darah, menetralkan racun
Dosis : 3-10 gram bunga kering


4. Siantan (Ixora stricta Roxb.)
Efek/khasiat : mengecilkan bekuan darah, menurunkan tekanan darah
Dosis : 10-15 gram bunga

5. Temu Hitam (Curcuma aeruginosa Roxb.)
Efek/khasiat : melancarkan sirkulasai dan mencairkan gumpalan darah, menetralkan racun dalam tubuh.
Dosis : 10 – 25 gram rimpang

6. Bawang Putih (Allium sativum L.)
Khasiat/efek :mencegah aterosklerosis, antikoagulan (menghancurkan penggumplan darah), menurunkan tekanan darah tinggi,
menurunkan kolesterol tinggi, menambah siistem kekebalan.

7. Bawang Bombay (Allium cepa L.)
Khasiat/efek : menurunkan tekanan darah tinggi dan kolesterol tinggi, mencegah pembekuan darah.

8. Terung Ungu (Solanum melongena L.)
Khasiat/efek : mencegah aterosklerosis, mencegah meningkatnya kolesterol darah

9. Jamur Kuping (Auricularia auricula)
Khasiat/efek :menurunkan tekanan darah tinggi, mencegah aterosklerosis, menurunkan kolesterol.

10. Jamur ling zhi (Ganoderma lucidum Karst.)
Khasiat/efek :mencegah dan mengatasi jantung koroner, menurunkan kolesterol tinggi dan tekanan darah tinggi.
Dosis : 3-10 gram direbus, airnya diminum.

11. Daun Salam (Syzigium polyanthum)
Khasiat/efek : menurunkan koesterol dan tekanan darah tinggi, menurunkan kadar gula darah tinggi.

12. Jantung Pisang (Musa paradisiaca)
Khasiat/efek :mencegah stroke dan pendarahan otak, baik untuk jantung dan pembuluh darah.

13. Rumput Laut (Laminaria japonica)
Khasiat/efek : menormalkan tekanan darah, menurunkan kolesterol tinggi, mencegah aterosklerosis.

Manfaat Jambu Biji


Air seduhan daun jambu biji tengah diteliti secara intensif, karena "dicurigai" punya potensi menghambat, bahkan membunuh virus penyakit demam berdarah dan HIV. Tak jelas mengapa jambu ini dinamai klutuk. Mungkin karena buahnya punya beribu biji, yang kalau dikunyah berbunyi gemerutuk. Mungkin juga ada sebab lain yang "tak tercatat dalam sejarah". Namun, apalah arti sebuah nama. Apalagi jika jambu itu ternyata punya khasiat istimewa.

Bisa dimaklumi kalau sebagian besar Anda lebih mengenal buah jambu klutuk (Psidium guajava) sebagai makanan di waktu senggang (atau saat tak ada penganan lain yang bisa disantap). Ada juga yang menyebutnya sebagai buah "terkutuk". Biji buah tropis yang keras dan banyak ini memang cukup mengganggu. Apalagi jika biji-biji itu masuk ke sela-sela gigi berlubang, butuh usaha ekstra untuk mengungkitnya.

Tapi siapa sangka, di balik kekerasan isinya, terdapat kemampuan menyembuhkan banyak penyakit. Tak hanya buahnya, daun dan batang klutuk pun bermanfaat. Bahkan, air seduhan daun jambu biji itu kini tengah diteliti secara intensif, karena "dicurigai" punya potensi menghambat, bahkan membunuh virus penyakit demam berdarah dan HIV.

Keluarga obat
Di Cina dan Asia Tenggara sendiri, jambu klutuk alias guajava, terutama daunnya, sudah sejak lama dikenal sebagai obat. Mulai obat penyembuh radang usus besar, menghilangkan infeksi, penyembuh diare, disentri, sampai obat untuk menghentikan perdarahan. Bahkan di pedesaan, tumbukan daun jambu biji lazim juga digunakan sebagai obat luka karena cidera, luka karena perdarahan, serta bisul-bisul.

Jambu biji memang diketahui memiliki sejumlah zat aktif yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan obat, terutama daunnya, yang banyak mengandung minyak atsiri, asam ursolat, asam psidiolat, asam kratogolat, asam oleanolat, asam guaja vermin, dan beberapa vitamin, terutama vitamin A, B, C berikut beberapa mineral. Khusus daunnya, diperkirakan bisa mengandung hingga 9% eutenol, 3% damar, dan kalsium oksalat.

Menurut sejumlah literatur yang membahas obat-obatan tradisional, potensi obat tumbuhan jambu klutuk memang sangat lengkap. Bukan hanya daunnya yang kaya zat-zat penyembuh. Tapi juga buah, bunga, dan kulit batangnya.

Akar dan kulit batang jambu klutuk dapat digunakan sebagai decoct atau infusum, obat diare, atau gastroenteritis (radang selaput lendir lambung dan usus) terutama pada anak-anak. Selain itu, batangnya bisa juga digunakan sebagai obat sariawan. Bahkan di pedesaan, seduhan campuran daun jambu biji dengan daun sirih, kerap digunakan untuk mencuci lubang senggama agar tidak gatal-gatal karena bakteri.

Jambu biji sendiri sebenarnya bukan tanaman asli Indonesia. Dia berasal dari kawasan tropis Amerika, kemudian menyebar antara lain ke Malaysia, India, Sri Lanka, Vietnam, Indonesia, dan kawasan Pasifik. Di Indonesia, tanaman ini bisa tumbuh di berbagai tempat berbeda. Mulai dataran rendah (pantai) sampai dataran tinggi berketinggian 1.200 m di atas permukaan laut.

Dia juga dapat tumbuh sembarang, baik di lapangan terbuka maupun semak belukar. Banyak penduduk yang menanam tumbuhan ini sebagai tanaman pekarangan, tapi anehnya jarang yang membudidayakannya sebagai tanaman kebun. Pamornya seolah-olah masih kalah dengan keluarga jambu lainnya. Padahal, nilai ekonomis jambu klutuk tidak kalah dengan jambu air, misalnya.

Jambu klutuk lazimnya berbunga pada bulan September - Oktober, serta berbuah pada bulan Februari - Maret setiap tahunnya. Perbanyakan tanaman lebih sering dilakukan dengan mencangkok. Bukan berarti menanam langsung dari bijinya dilarang. Namun, cara terakhir ini kurang praktis, karena butuh waktu lebih lama. Buah mudanya agak keras, tapi makin masak (berwarna kuning) makin lunak pula dagingnya.

Bentuk buahnya ada yang bulat, ada pula yang lonjong. Sedangkan kulit buahnya tipis, sehingga orang jarang mengupasnya sebelum dimakan. Buah yang sudah masak bagian dalamnya berwarna merah atau kuning, berasa manis atau ada pula yang manis keasaman, karena banyak mengandung vitamin C. Jadi, kalau Anda punya kebun jambu klutuk di pekarangan, tak usah repot-repot lagi beli suplemen vitamin C.

Terakhir, sekadar informasi, puluhan pakar dari sebuah Fakultas Kedokteran di Taipei dua ta-hun terakhir ini tengah bergelut mencari dan mengembangkan senyawa aktif yang dapat menghambat perkembangan HIV. Prof. Yang Ling Ling, ketua tim peneliti tersebut menyatakan, timnya telah menemukan senyawa flavonoid dari beberapa tanaman yang dapat menghambat perkembangan HIV. Salah satunya, ya si guajava tadi.

Anda masih percaya si klutuk buah terkutuk?

Penulis: Prof. H. Unus Suriawiria,
Guru Besar Bioteknologi dan Agroindustri, di Bandung
(intisari) Copyright @ PT. Kompas Cyber Media

Thursday, November 20, 2008

Khasiat Buah Delima


DALAM dunia pengobatan tradisional di Bali, delima putih (Punica granatum L) mendapat perhatian penting karena khasiatnya yang istimewa. Karenanya, orang kerap secara khusus ingin menanam buah yang pohonnya setinggi 2-5 meter ini.
Dalam lontar Taru Premana sebagaimana diterjemahkan Dra. I Gusti Segatri Putra dalam buku Taru Premana : Khasiat Tanam-tanaman untuk Obat Tradisional (1999) disebutkan buah delima putih memiliki khasiat sejuk (tis). Buah ini dapat dipergunakan untuk obat sakit perut dan tekanan darah rendah, badan terasa letih atau lesu serta kelelahan.
Cara meraciknya, buah delima putih itu ditumbuk, diisi dengan kuning telur ayam ireng, madu, temu tis tiga iris. Inilah yang kemudian diminum sebagai loloh (jamu).
Selain itu, menurut Prof. Dr. I Gusti Ngurah Nala seperti ditulis dalam buku Usada Bali (1991), delima putih juga berkhasiat untuk mengobati penyakit cacing pita dan wandu (impotensi). Untuk mengobati cacing pita, yang dicari adalah akar delima putih dilengkapi dengan berambang (bawang putih). Cara pengolahannya dengan digerus halus, ditambah air kemudian disaring dijadikan loloh untuk diminum.
Sementara untuk mengobati impotensi, yang diambil adalah buah delima putih yang sudah masak, buah kelapa muda mulung, ketan gajih, gula menggala (dapat pula dipergunakan gula aren), gula sari, gula pasir dan madu. Cara pengolahannya, perasan buah delima, daging kelapa, ketan gajih direndam, semua gula direbus, diaduk, digerus halus. Hasil olahan itu dijadikan loloh kemudian diminum.
Akan tetapi, untuk meracik obat-obat seperti disebutkan tadi, tidaklah cukup dengan pengetahuan yang terbatas semacam ini. Bagaimana pun, seperti layaknya di dunia medis, konsultasi kepada orang yang memang memiliki komptensi di bidang pengobatan tradisional wajib dilakukan. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari risiko atau setidaknya kegagalan dalam pengobatan.
Di samping untuk pengobatan, delima putih juga merupakan salah satu buah yang dipakai dalam perlengkapan upakara atau banten. Seperti ditulis dalam buku Taman Gumi Banten: Ensiklopedi Tanaman Upakara (LPM Unud, 2004) buah delima putih juga dipakai untuk banten suci, pule kerti, tetukon dan sejumlah banten lainnya. Delima putih dianggap melambangkan kesucian.
Delima putih digolongkan dalam habitus perdu dengan batang berkayu bulat bercabang duri. Daunnya tunggal dengan bentuk lanset, begitu juga bunganya pun tunggal. Delima putih tumbuh baik pada daerah dataran rendah sampai ketinggian 200 meter dari permukaan laut. Delima putih lebih bisa tumbuh pada tanah gembur dengan suhu 25-30°C serta kelembaban udara 70-90 persen. Selain delima putih, ada tiga jenis buah delima lainnya yakni delima merah, delima hitam serta delima wanta.
Teks dan Foto: Made Sujaya

Saturday, October 04, 2008

Selamat Hari Raya iedul Fitri 1429H


Segenap members Keluarga Sari mengucapkan Selamat Hari Raya Iedul Fitri 1429H, mohon maaf Lahir dan bathin

Saturday, September 20, 2008

Nonton "Migrasi burung Pemangsa" dibukit Gantole puncak pass


Migrasi burung pemangsa (Raptor) datang kembali Oktober-Desember dari utara melalui dua pintu. Pintu timur (eastern inland corridor) dari Siberia, Cina bagian timur, Indocina bagian utara, Semenanjung Malaya, dan masuk Indonesia melalui Sumatera terus ke Jawa. Sedangkan pintu Pasifik (pacific corridor) dari Pulau Kuril dan Sakhalin menuju Jepang, Taiwan, Filipina, dan masuk Indonesia melalui Kalimantan dan Sulawesi.

Di Indonesia tercatat ada beberapa lokasi untuk mengamati migrasi ini antara lain, Cibulao, Puncak Pass; Gn. Tangkuban Perahu; Jatinangor; Linggo-Pegunungan Dieng; Gn. Ungaran; Gn. Semeru; Gn. Ijen; Banyuwedang dan Teluk Trima, Gilimanuk; Pulau Laut; Marabatuan-Matasirih; Pulau Kalambu serta Pulau Masakambing. Migrasi burung pemangsa merupakan fenomena alam yang menarik dan umumnya terjadi dua kali dalam setahun, yaitu perjalanan untuk menghindari musim dingin di belahan bumi utara dan perjalanan kembali.
BOGOR – Oktober adalah waktu baik bagi para pengintip burung. Sebab pada bulan ini negara kita kedatangan tamu spesial untuk pehobi bird watching–kegiatan mengamati burung di alam bebas. Tamu-tamu spesial itu datang dari jauh, dari belahan bumi utara. Penasaran?

”Tiap tahun kami selalu mengadakan acara pengamatan migrasi burung-burung pemangsa atau biasa disebut raptor watch,” sebut Jeni Shannaz dari BirdLife Indonesia. Untuk kegiatan kali ini merupakan yang ketiga kali bagi BirdLife Indonesia. Lembaga konservasi burung dan habitat ini selalu mengadakan acara pengamatan di Bukit Gantolle, Puncak, Jawa Barat.
Burung-burung pemangsa itu boyongan (migrasi) secara berkelompok. Mereka datang dari lima benua di dunia, kecuali Antartika. Asia dan Afrika tercatat sebagai sasaran migrasi terbesar, sekitar 61 - 66 jenis. ”Migrasi burung adalah fenomena alam yang biasa terjadi dua kali setahun, waktu pergi dan pulang. Burung-burung ini menghindari musim dingin yang terjadi di belahan bumi utara,” timpal Ade Rahmat dari Himbio Unpad. Migrasi burung dicirikan dengan waktu yang rutin dan dapat diperkirakan. Ada beberapa jenis yang melakukannya

KAPAN REALISASI MONOREL.....PAK GUBERNUR DKI


Pembangunan monorel Jakarta ini merupakan sebuah investasi yang sangat besar yaitu lebih kurang US$ 500 juta. Monorail Jakarta terdiri dari dua jalur yaitu Jalur Hijau atau green line yang merupakan jalur berputar sepanjang 14,275 km dengan 16 stasiun mulai dari Komdak-Kusuma Candra-BEJ-Stadiun Utama-Plaza Senayan-TVRI-Taman Ria Senayan-Gedung MPR/DPR-Pejompongan-Karet-Sudirman-Setiabudi Utara-Kuningan Sentral-Taman-Rasuna-Casablanca-Grand Melia-Satria Mandala. Jalur lainnya adalah Jalur Biru atau blue line yang merupakan jalur memanjang sepanjang 9,725 km dengan 11 stasiun mulai dari Kampung Melayu-Tebet-Dr Sahardjo-Menteng Dalam-Casablanca-Ambassador-Dharmala Sakti-Menara Batavia-Karet-Kebon Kacang-Tanah Abang-Cideng-Roxy akan selesai dibangun akhir 2008.
Seperti diketahui, Monorel Jakarta memiliki kapasitas angkut 10-30 ribu penumpang per jam per arah. Satu kali jalan dapat mengangkut 1.400 penumpang dalam 4 gerbong. Pada tahun pertama operasi direncanakan jumlah penumpang terangkut sebanyak 150 ribu orang per hari untuk Jalur Biru dan 120 ribu orang untuk Jalur Hijau.

Saturday, August 02, 2008

Obat Alami Penyembuh Demam Berdarah





CIANJUR--Menghadapi musim yang tidak menentu, hujan kadangkala panas silih berganti mengakibatkan muncul penyakit di sana sini. Penyakit yang disebabkan virus seperti flu, batuk, radang atau yang dibawa oleh vektor perantara ; nyamuk, lalat, kecoa bahkan tikus seperti demam berdarah dengue (DBD), Chikungunya, diare, muntaber sampai lepstopirosis (penyakit pasca banjir akibat perantara tikus).
Dari semua penyakit yang muncul akibat perubahan musim yang tak menentu dan akibat kesadaran menjaga lingkungan masyarakat yang masih rendah, demam berdarah (DBD) adalah satu penyakit yang ditakuti oleh sebagian besar masyarakat kita. Tak jarang dampak DBD sampai merenggut nyawa pasien karena dari fase awal sampai fase kritis tak jelas gejalanya sehingga anggota keluarga lain tidak menyadari sehingga pasien tidak tertolong. Terkadang sepintas mirip dengan gejala batuk, flu atau radang yang biasanya disertai demam.
Memasuki masa kritis adalah fase yang paling berat, karena jumlah trombosit yang semakin menurun jauh dari angka normal (normal > 150.000) ini dapat mengakibatkan pendarahan, denyut nadi tidak teraba bahkan koma sampai yang paling parah meninggal dunia.
Penurunan jumlah trombosit secara drastis diperparah oleh rasa mual dan nyeri ulu hati sehingga keinginan untuk menerima asupan makanan atau minuman berkurang. Begitu juga dengan anakku, ibu dan kakakku yang pernah mengalami penderitaan akibat DBD.
Anakku harus dirawat ketika sudah memasuki fase kritis.Ia hampir tak tertolong, denyut nadinya kadang tak terasa.Jumlah trombositnya 50.000an terus menurun keesokan harinya. Dokter hanya menyarankan untuk terus diberikan asupan makanan ataupun cairan ke tubuhnya dan memberikan obat anti nyeri ulu hati lewat infus untuk mengurangi rasa mual. ”Bagaimana mungkin terus diberikan asupan makanan atau minuman, padahal baru diberi susu atau jus buah sedikit saja langsung dimuntahkannya”, pikirku kala itu.
Alhamdulillah Saya langsung teringat kala ibuku dirawat karena hal serupa.Hari keempat perawatannya Ia belum diizinkan pulang karena jumlah trombositnya yang masih jauh dari angka normal. Beruntung kakakku memberikannya madu bunga kurma yang Subhanallah setelah dites darah jumlah trombositnya langsung merangkak naik dan keesokan harinya diperbolehkan pulang oleh dokter yang merawatnya.
Segera Saya dan suami memberikan madu yang bukan dari jenis bunga kurma, dan kami sinergikan dengan jus kurma, Habbatussauda oil (jintan hitam) dan air zam-zam yang Alhamdulillah bisa kami dapat dari mertua yang baru pulang dari tanah suci. Subhanallah pada hari ketiga jumlah trombosit merangkak naik ke angka 80 ribuan dan pada hari keempat naik lagi menjadi 120.000 dan pada hari itu juga kami diperbolehkan pulang, Alhamdulillah.
Kakakku yang terkena belakangan, malahan tidak sampai dirawat namun hanya terus berikhtiar dengan meminum madu, Habbatussauda dan jus kurma sebanyak satu botol saja dan Alhamdulillah sekarang ia sudah sehat.